Partai Demokrat Jombang membangun
koalisi dengan Partai Hanura dan PKPB (Partai Karya Peduli Bangsa) menghadapi
Pemilukada 5 Juni 2013 mendatang. Hanya saja, koalisi yang diberi nama “Poros
Tengah’ ini .
Pembentukan koalisi ‘Poros Tengah’
dalam format deklarasi dihadiri oleh masing-masing ketua parpol, yakni Gangsar
Raharjo (Ketua Partai Demokrat), Kartijo (Ketua Partai Hanura), serta Siswo
Iryana (Ketua PKPB). Puluhan simpatisan ketiga parpol,di hotel Yusro, Jombang,
Rabu (30/01/2013).
Ketua Koalisi Poros Tengah, Ahmad
Tohari, mengatakan, tiga parpol sudah bertekad untuk mengusung calon sendiri
dalam pilbup Jombang, 5 Juni mendatang. Total kursi di parlemen ketiga partai tersebut
sebanyak 12. Dengan rincian, Partai Demokrat sebanyak 7 kursi, Partai Hanura
sebanyak 3 kursi, dan PKPB sebanyak 2 kursi.
"Untuk bisa mengusung calon
dalam pilbup, maka parpol harus memiliki minimal 8 kursi di dewan. Dari kaolisi
poros tengah ini kami mengantongi 12 kursi. Artinya, koalisi poros tengah
sangat layak untuk mengusung calon sendiri," cetus Tohari.
Tohari mengatakan,pihaknya belum
bisa menyebut siapa calon yang akan diusung oleh koalisi poros tengah. Karena
calon tersebut akan diumumkan pada 14 Pebruari mendatang dan poros tengah masih membuka peluang bagi
masyarakat Jombang yang ingin runing pilkada lewat koalisi tersebut.
Tohari juga memastikan, tiga parpol
yang tergabung dalam koalisi poros tengah siap menggerakkan mesin partainya
masing-masing guna memenangkan calon yang akan diusung. "Mesin partai dari
ranting hingga cabang sudah siap. Dan paling lambat tanggal 14 Pebruari, calon
dari koalisi poros tengah kita umumkan. Karena sesuai tahapan, tanggal 16 Pebruari, KPU sudah membuka pendaftaran,"
pungkas Tohari.
Dengan munculnya koalisi poros
tengah, berarti peta politik menjelang pemilukada di Jombang semakin sumringah.
Karena partai besar lainnya juga sudah menyorongkan jagonya. Diantaranya, PDIP
mengusung pasangan WIRA (Widjono Soeparno - Sumrambah). Widjono saat ini
menjabat sebagai wabup Jombang,
sedangkan Sumrambah adalah Ketua DPC PDIP yang juga anggota DPRD Jatim.
Calon selanjutnya adalah Nyono
Suharli (Ketua DPD Partai Golkar). Meski belum menentukan cawabupnya, namun
Nyono mendapat dukungan dari PPP, PKS, serta Golkar sendiri. Sedangkan PKB,
memunculkan nama Munir Alfanani. Hanya saja, hingga saat ini koalisi yang
dibangun oleh PKB juga belum jelas. Kondisi tersebut sama halnya dengan
PAN.(rg)
Social