Jombang-(satujurnal.com)
Rencana PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengosongkan penjagaan perlintasan KA perlintasan KA di bawah jembatan layang Desa Wonokerto, Kecamaan Peterongan, Jombang menuai protes keras sejumlah warga dan pengendara motor serta angkutan kota.
Dikhawatirkan, kebijakan otoritas perkeretaapian itu akan berdampak pada terjadinya kecelakaan. Selain itu jalur ini merupakan akses terdekat warga menuju tempat-tempat strategis seperti pasar dan sekolah. Jika lintasan ini jadi ditutup maka warga harus berputar untuk melewati jembatan layang.
Kebijakan PT KAI yang berencana menutup perlintasan ini secara permanen juga di sesalkan para pengguna jalan. terutama para sopir angkot yang sering mengangkut dan menurunkan penumpang dikawasan ini.
Sementara itu pihak PT. KAI berdalih,penutupan lintasan kereta api tersebut untuk mengurangi angka kecelakaan, terutama yang banyak terjadi di perlintasan KA. Setelah pengosongan penjagaan di pos perlintasan kereta api, di kawasan ini, palang pintu yang biasanya dibuat untuk mengamankan jalannya kereta api sudah tidak difungsikan lagi. Pengendara yang biasa melintas jalur ini pun, diharapkan lebih waspada dan berhati-hati karena tidak adanya penjagaan pos perlintasan.(rg)
Rencana PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengosongkan penjagaan perlintasan KA perlintasan KA di bawah jembatan layang Desa Wonokerto, Kecamaan Peterongan, Jombang menuai protes keras sejumlah warga dan pengendara motor serta angkutan kota.
Dikhawatirkan, kebijakan otoritas perkeretaapian itu akan berdampak pada terjadinya kecelakaan. Selain itu jalur ini merupakan akses terdekat warga menuju tempat-tempat strategis seperti pasar dan sekolah. Jika lintasan ini jadi ditutup maka warga harus berputar untuk melewati jembatan layang.
Kebijakan PT KAI yang berencana menutup perlintasan ini secara permanen juga di sesalkan para pengguna jalan. terutama para sopir angkot yang sering mengangkut dan menurunkan penumpang dikawasan ini.
Sementara itu pihak PT. KAI berdalih,penutupan lintasan kereta api tersebut untuk mengurangi angka kecelakaan, terutama yang banyak terjadi di perlintasan KA. Setelah pengosongan penjagaan di pos perlintasan kereta api, di kawasan ini, palang pintu yang biasanya dibuat untuk mengamankan jalannya kereta api sudah tidak difungsikan lagi. Pengendara yang biasa melintas jalur ini pun, diharapkan lebih waspada dan berhati-hati karena tidak adanya penjagaan pos perlintasan.(rg)
Social