Mojokerto-(satujurnal.com)
Puluhan wartawan yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Mojokerto mendapat vaksinasi difteri. Awak media dari berbagai koran, televisi dan online itu secara bergiliran divaksin petugas Dinas Kesehatan Kota Mojokerto.
"Tugas wartawan itu kan sangat aktif, jadi mereka rentan terhadap penyakit difteri. Makanya dalam rangkaian Pekan imunisasi Difteri ini, teman-teman wartawan menjadi sasaran pula," terang Christiana Indah Wahyu, kepala dinas kesehatan kota Mojokerto disela-sela kegiatan, Selasa (17/12/2013).
Dijelaskan Indah, selama imunisasi diftery, capaian imunisasi difteri hingga 16 Desember untuk usia diatas 15 tahun mencpai 35 persen, usia 7-15 tahun 68 persen, usia 3-7 tahun 66 persen, dan usia 2-36 bulan 65 persen.
"Untuk Jumlah pengidap difteri dikota Mojokerto tahun 2012 ada 21 orng, sedngkan tahun ini 18 orang," imbuh Indah Wahyu.
Sementara itu untuk tingkat Jatim sejak 2011 ditetapkan KLB difteri.
“Di Jatim, tahun 2012 ditemukan 955 kasus. Korban meninggal sebanyak 37 orang. Tahun 2013 , ditemukan 579 kasus dan yang meninggal 25 orang.
"Kita berterima kasih atas kepedulian teman-teman di PWI Mojokerto dalam mendukung program imunisasi difteri ini," tukas Indah Wahyu. (one)
Puluhan wartawan yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Mojokerto mendapat vaksinasi difteri. Awak media dari berbagai koran, televisi dan online itu secara bergiliran divaksin petugas Dinas Kesehatan Kota Mojokerto.
"Tugas wartawan itu kan sangat aktif, jadi mereka rentan terhadap penyakit difteri. Makanya dalam rangkaian Pekan imunisasi Difteri ini, teman-teman wartawan menjadi sasaran pula," terang Christiana Indah Wahyu, kepala dinas kesehatan kota Mojokerto disela-sela kegiatan, Selasa (17/12/2013).
Dijelaskan Indah, selama imunisasi diftery, capaian imunisasi difteri hingga 16 Desember untuk usia diatas 15 tahun mencpai 35 persen, usia 7-15 tahun 68 persen, usia 3-7 tahun 66 persen, dan usia 2-36 bulan 65 persen.
"Untuk Jumlah pengidap difteri dikota Mojokerto tahun 2012 ada 21 orng, sedngkan tahun ini 18 orang," imbuh Indah Wahyu.
Sementara itu untuk tingkat Jatim sejak 2011 ditetapkan KLB difteri.
“Di Jatim, tahun 2012 ditemukan 955 kasus. Korban meninggal sebanyak 37 orang. Tahun 2013 , ditemukan 579 kasus dan yang meninggal 25 orang.
"Kita berterima kasih atas kepedulian teman-teman di PWI Mojokerto dalam mendukung program imunisasi difteri ini," tukas Indah Wahyu. (one)
Social