Mojokerto-(satujurnal.com)
Krisis anggaran untuk petugas Linmas di tempat pemungutan suara (TPS) wilayah Kota Mojokerto pada coblosan 9 April mendatang akhirnya teratasi.
Ini setelah Pemkot Mojokerto memastikan menyediakan anggaran APBD untuk pengamanan pesta demokrasi lima tahunan tersebut yang dipasang di pos belanja Satpol PP.
"Anggaran untuk Linmas di TPS disediakan di bidang Linmas Satpol PP. Bukan honor tapi uang transport," ujar Kasatpol PP Kota Mojokerto, Agus Supriyanto, Selasa (04/03/2014).
Dua orang anggota Linmas akan bertugas di 235 TPS di tiga Dapil. "Kalau mengacu jumlah TPS, maka dibutuhkan 470 orang petugas Linmas. Karena masing-masing TPS akan mendapat pengamanan dua orang Linmas," terang Agus.
Setiap anggota Linmas, lanjut Agus, akan diberi uang transport Rp 100 ribu. "Total yang dianggarkan sekitar Rp 47 juta," tukasnya.
Keputusan Pemkot Mojokerto mengcover anggaran petugas Linmas saat coblosan Pileg lantaran dalam daftar isian pelaksanaan anggaran (DIPA) yang sudah diterima KPU Kota Mojokerto, hanya ada anggaran untuk honor petugas KPPS saja sedangkan honor petugas Linmas tidak tersedia. (one)
Social