Mojokerto-(satujurnal.com)
Dua pemuda babak belur dihajar massa di
jalan raya Bypass Km 34, Kelurahan Meri, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto sesaat setelah gagal melakukan
aksinya merampas sepeda motor serta melakukan penganiayaan terhadap korban, Selasa
(23/12/2014).
Satu dari pelaku mengalami patah kaki
tertabrak truk trailer saat lari menghindari massa.
Informasi yang dihimpun, korban Tesa
Wahyu, perempuan asal Lingkungan Kepuh Anyar, Kelurahan Kedundung, Kecamatan
Magersari Kota Mojokerto berkendara sepeda motor tengah berada di depan pabrik
plastik lantaran menjemput suaminya pulang kerja. Saat korban duduk diatas jok
sepeda motor, tiba-tiba didekati dua pelaku yang mengendari sepeda motor
beraksi merebut sepeda motor korban.
Rupanya korban tidak tinggal diam. Ia
melakukan perlawanan. Tak pelak, dua pelaku pun akhirnya menyerang dan
menganiaya korban. Korban yang tersudut lalu berteriak minta tolong. Mendengar
teriakan korban, dua orang satpam pabrik plastik. Terjadi duel antara Satpam
dan pelaku. Beberapa orang warga sekitar turun mengeroyok pelaku. Pelaku pun
tancap gas.
Namun apes, tatkala kabur motor pelaku
terpeleset. Satu pelaku berhasil ditangkap warga. Sedang satu pelaku lainnya
lari menyeberang namun tertabrak truk trailer yang tengah melintas. Kaki pelaku
ini patah akibat terlindas ban truk. Massa yang kian geram terus menghajar
kedua pelaku.
Beruntung, polisi yang turun langsung
menyelamatkan kedua pelaku. Pelaku langsung di bawa ke Mapolsek Magersari
sebelum dibawa ke rumah sakit terdekat. (wie)
Social