Mojokerto-(satujurnal.com)
Sebanyak tiga orang dievakuasi ke rumah sakit dalam insiden terbakarnya Graha Poppy Café & Karaoke, Jum’at (30/10/2015) siang
sekira pukul 13:30 WIB.
Diduga, listrik konselting air conditioning (AC) di mess karyawan di
lantai II jadi biang terbakarnya tempat
hiburan malam tersebut.
Meski jam operasi karaoke dua lantai itu sudah dibuka, namun
kala munculnya api, belum ada pengunjung yang datang. Namun, tiga karyawan
tempat karaoke tersebut terpaksa dilarikan ke RS Emma di Jalan Raya Ijen karena
mengalami sesak nafas setelah menghirup asap di dalam ruangan mess. Tiga
karyawan tersebut, dua karyawan perempuan dan satu karyawan laki-laki.
“Asal api dari ruangan mess karyawan di sebelum hall di lantai
dua. Begitu saya melihat asap, saya langsung lapor pak Andi (pengelolah
karaoke),’ kata Mamad (22) salah satu karyawan.
Sebenarnya, saat kebakaran, lanjut Mamat, ada enam orang karyawan
di dalam mess. Tapi tiga orang lainnya cepat keluar, sementara tiga orang
lainnnya masih berada di dalam karena terjebak asap hingga mengalami sesak
nafas.
Ketiga korban, yakni Agus (32) dan Ima (24) warga Jalan
Randugede, Kelurahan Kedundung, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto serta Vina
(22) Desa Gedeg RT 3 RW 4, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto. Ketiganya
mengalami sesak nafas dan dirawat di UGD RS Emma.
Diduga kabel AC di dalam ruangan mess karyawan mengalami
konsleting hingga menyebabkan kebakaran. “Api tidak sampai membesar, tapi asap
pekat memenuhi ruangan mess.
Guntoro, warga setempat menuturkan, api yang muncul di
ruangan mess karyawan yang berada di lantai II sempat membakar kasur yang berada
di dalam ruangan mess. "Sudah buka tapi belum ada tamu. Tiga orang
karyawan mengalami sesak nafas, dua orang perempuan dan satu orang laki-laki,”
aku lelaki yang turut turun membantu mengevakuasi tiga karyawan tersebut.
Empat mobil pemadam kebarakan (damkar) dikerahkan untuk
menjinakkan api agar tidak sampai merembet ke bagian bagunan lain. Minimnya
ventilasi udara di dalam mess menyebabkan petugas pemadaman mengalam kesulitan.
Petugas terpaksa menjebol salah satu
dinding untuk memudahkan pemadaman.
Api baru bisa dijinakkan sekitar setengah jam kemudian.
Namun pembahsan terus dilakukan.
Aparat keamanan dari Polres Mojokerto Kota turun untuk
mengamankan area karaoke tertua di Kota Mojokerto tersebut.
Meski api sudah dapat dijinakkan sekitar setengah jam
kemudian, namun pembahasan terus dilakukan.
Tidak ada keterangan dari pihak RS Emma maupun tempat
karaoke Graha Poppy, sementara pihak kepolisian dari Satreskrim Polres
Mojokerto Kota masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran. (one)
Social