Jombang-(satujurnal.com)
Warga desa Semelo dan Kayen, kecamatan Bandar Kedung mulyo, kabupaten Jombang yang menjadi korban keracunan massal Sabu pekan kemarin terus bertambah.
Sejumlah pasien masih mendapat perawatan intensif di puskesmas Bandar Kedungmulyo, klinik Auliya dan puskesmas Perak, Jombang.
Di puskesmas Bandar Kedungmulyo, saja ada 38 pasien yang dirawat sejak Minggu malam. Sedangkan di klinik Auliya ada 7 pasien yang dirawat, dan 13 lainnya dirawat di puskesmas kecamatan Perak.
Siti Safiah orang tua korban mengaku meski kondisi anaknya mulai membaik dibanding kemarin saat pertama dibawa ke puskesmas, namun sejumlah korban lainnya masih mendapat perawatan intensif karena masih mengalami diare dan sedikit lemas.
Meski begitu pihak puskesmas masih belum bisa memastikan penyebab dari keracunan yang menimpa korban. Namun, pihak puskesmas beserta Dinas Kesehatan Jombang telah mengambil sampel makanan hingga kondisi air bersih ke tempat pemilik hajatan.
Mereka, warga desa Kayen dan Semelo tersebut menjadi korban keracunan massal usai menyantap soto yang dihidangkan dalamacara santunan anak yatim dan kaum dhuafa’ yang digelar warga setempat Sabtu sore. (rg)
Social