Mojokerto-(satujurnal.com)
Walikota Mojokerto Ika Puspitasri,
meninjau seleksi kompetensi dasar (SKD) calon pegawai negeri sipil (CPNS) di
Hall Graha Mojokerto Service City (GMSC), Sabtu (1/2) pagi.
Peninjauan SKD yang dilakukan walikota
bersama Kepala Kantor Regional II BKN Surabaya, Tauchid Djatmiko, Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Sekretaris Daerah Kota Harlistyati,
Kepala BKD Endri Agus Subiyanto, Inspektur Moh Sugeng, dan Kepala BPPKA Etty
Novia Sitorus, untuk memastikan semuanya berjalan lancar. Terlebih, ada dua
daerah lainnya yang turut mengikuti ujian CPNS di Kota Mojokerto.
"Pelaksanaan tes CPNS hari ini
sangat bagus, sesuai dengan perencanaan kami. Meskipun, di awal sesi pertama
sempat mengalami trouble pada jaringan atau lemot tapi dengan tanggap dan
cepat, langsung ditangani oleh petugas teknis untuk berpindah tempat. Sedangkan
untuk kendala lainnya, sejauh ini tidak ada. Kami ingin, pelaksanaan tes CPNS
yang pertama kali dilakukan di Kota Mojokerto ini, berjalan lancar," jelas
Ning Ita, disela - sela peninjauan.
Sarana dan prasarana yang mendukung,
lanjut Ning Ita, diharapkan mampu menjadi pertimbangan bagi daerah lain untuk
bekerjasama dengan Pemerintah Kota Mojokerto dalam menyelenggarakan tes CPNS.
"Info yang kami dapatkan, jika di
antara infrastruktur atau gedung (penyelenggaraan CPNS), miliknya Pemkot
Mojokerto yang paling representatif. Jadi jika ada usulan pelaksanaan tes CPNS
di sini lagi, untuk tahun - tahun selanjutnya, lima atau enam daerah, kami siap
menampung," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Regional
II BKN Surabaya, Tauchid Djatmiko, menambahkan jika hasil tes CPNS dapat
dilihat secara langsung di lokasi. Dimana, Pemerintah Kota Mojokerto
menyediahkan dua monitor besar di ruang tunggu bagi pengantar, untuk melihat
hasil ujian secara real time.
"Ini artinya, tidak ada yang bisa
mengintervensi. Bahkan Bu Wali Kota pun tidak bisa titip. Karena, pada saat
password dimasukkan pertama kali oleh peserta, saat itu pula soal muncul. Dan
pada saat selesai ditutup oleh peserta, saat itu pula soal hilang,"
jelasnya.
Tes CPNS Kota Mojokerto, diikuti
sebanyak 3.180 orang yang dinyatakan lolos seleksi administrasi dari 3.829
pelamar yang mendaftar. Dari 3.180 orang nantinya, akan memperebutkan 126
formasi yang telah disiapkan oleh Pemerintah Kota Mojokerto.
Selain Kota Mojokerto ada Kabupaten
Mojokerto dan Kabupaten Jombang yang turut menyelenggarakan tes CPNS di GMSC.
Untuk hari pertama sampai hari ketiga, atau tanggal 1 - 3 Februari, tes CPNS
untuk Kota Mojokerto terbagi menjadi tiga sesi dengan jumlah peserta 265 orang
persesi. Sedangkan Kabupaten Mojokerto,
yang pelaksanaannya dimulai pada 4 - 7 Februari, terbagi menjadi lima sesi
dengan jumlah peserta 280 orang persesi. Dan untuk Kabupaten Jombang, dimulai
pada 8 - 13 Februari, terbagi menjadi lima sesi dengan jumlah peserta 280 orang
persesi. (one/hms)
Social