Mojokerto-(satujurnal.com)
Pemerintah Kota Mojokerto memblokir dan
menarik 526 data penerima bantuan sosial (bansos) warga terdampak covid-19.
Pemblokiran terhadap sasaran penerima bansos itu berdasar hasil verifikasi dan
validasi yang menunjukkan ratusan warga itu mampu secara ekonomi.
“Kami terus melakukan verifikasi dan
validasi data. Dari 11. 556 KK, telah dilakukan pemblokiran sebanyak 526
penerima karena mereka dinilai telah mampu dan mandiri. Sehingga jatah bantuan
yang diberikan oleh pemerintah akan ditarik kembali dan akan diberikan kepada
warga yang berhak menerima," kata Walikota Mojokerto Ika Puspitasari,
Senin (11/5/2020).
Ia menghimbau kepada seluruh
masyarakat agar melaporkan ke petugas di lingkungan masing-masing jika berhak
menerima bantuan namun belum terdata. Pun sebaliknya bagi warga mampu tapi
menerima bantuan.
Bagi warga mampu namun menerima
bantuan, lanjut Ning Ita, sapaan Ika Puspitasari, untuk segera melaporkan
kepada petugas di lingkungan masing-masing. Adapun alur pelaporannya adalah dengan
mendatangi ketua RT/RW setempat dengan membawa kartu keluarga (KK) dan kartu
identitas (KTP) penerima. Kemudian, data tersebut akan diberikan kepada petugas
Dinas Sosial untuk dilakukan verifikasi dan validasi.
"Jika sudah melaporkan ke RT/RW
setempat dan mengisi identitas, maka petugas dari Dinas Sosial akan mengkroscek
ulang. Nah, dari sini akan kelihatan jika penerima tersebut merupakan warga
yang mampu atau pun warga terdampak. Jika hasilnya dia merupakan warga mampu,
maka penerima tersebut akan diblokir. Sehingga jatah bantuan untuknya akan
disalurkan kepada warga lainnya yang terdampak. Sebaliknya juga bagi warga yang
belum menerima bantuan tapi terdampak, mohon segera melapor," jelasnya.
Bagi warga yang masih bingung,
Pemerintah Kota Mojokerto telah menyediakan akses pelaporan melalui website.
Bagi warga mampu namun menerima bantuan, maka bisa mengakses melalui
https://bit.ly//lapor-bansos-warga-mampu. Sedangkan untuk bantuan sosial tidak
tepat sasaran bisa mengakses melalui http://bit.ly//lapor-bansos-tidak-tepat-sasaran.
Dan yang terakhir, bagi warga terdampak tapi belum menerima bantuan bisa
mengakses melalui https://bit.ly//lapor-bansos-covid19. (one/hms)
Social